#maksakeunmaca
#onebookonemonth
#day11
Judul Buku: Marrying Daisy Bellamy
Penulis: Susan Wiggs
Jumlah Halaman: 533
Penerbit: Gramedia
Alih Bahasa: Nur Anggraini
Cetakan Agustus, 2014
Bagian Sepuluh
Julian hampir tertangkap karena rekannya, Ramos, terpaksa
menyerahkan diri demi Julian dapat lolos. Misi berikutnya sudah dapat ditebak
bahwa mereka akan kembali untuk diam-diam menjemput Ramos. Naas, helikopter yang
membawa Julian ke pangkalan, terlempar granat dan tanpa pikir panjang, Julian
melempar granatnya keluar helikopter. Selamat! Tetapi hanya sementara, ternyata
ia jatuh bebas menginjak langit tak berdasar.
Sementara Daisy sedang gembira saat mengepas gaun
pengantinnya, juga mendapat kejutan dari Julian yang menitipkan tudung
pengantin di butik gaun pengantin itu, sebelum Julian berangkat ke Kolombia.
Benar-benar kejutan yang indah dari calon pengantin pria. Namun kebahagiaan
Daisy harus dihentikan secara paksa, saat ia mendapat kabar tentang Julian.
Bagian Sebelas
Seperti kata almarhum eyang, saat suami yang seorang tentara
keluar pagar, siap-siaplah sang istri menjadi janda. Keuntungan menjadi tentara
adalah dirimu tahu dengan baik bahwa sewaktu-waktu kamu tidak akan pulang
menemui istri dan anak-anakmu. Mungkin itu yang menyebabkan almarhum eyang
menghentikan pendidikan pilot ayahku di Curug. Dengan tiba-tiba. Ia tidak ingin
ayahku mengalami hal yang sama dengan dirinya. Menyiapkan surat yang sudah ditulis,
disimpan, dan diberikan ke keluarga jika sewaktu-waktu ia gugur di udara atau
di medan perang. Begitu juga dengan Daisy, ia membaca surat yang ditulis Julian
saat ia masih ada, jika sewaktu-waktu Julian mati. Helikopter yang membawa
Julian, jatuh ke laut dan tidak dapat ditemukan jasad-jasad kecuali bangkai helikopter
yang tertaut di dalam palung laut.
No comments:
Post a Comment